BELAJAR DARI MAZMUR-MAZMUR RATAPAN
Bina Kasih mendapat kesempatan beracara bersama Rico Villanueva, penulis buku It’s OK to be not OK.
Bersama Komisi Pendamping Warga GKI Kebayoran Baru yang menggunakan buku Kala Segalanya Tidak OKE dalam pelayanannya, Bina Kasih mengadakan acara bedah buku pada hari Minggu, 8 Juni 2014 di GKI Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di hadapan sekitar 50 peserta tua muda George Sicilia - aktivis gereja dan LSM yang gemar menulis - menanggapi buku berwarna putih itu, singkapnya, betapa sering kita tidak jujur tentang kondisi kita yang sebenarnya. Bahkan ada yang mundur dari pelayanan hanya karena tidak oke. Mazmur yang seharusnya menolong kita untuk lebih terbuka, sering dibaca secara tidak netral, Kita hanya membaca bagian-bagain yang indah dan mengabaikan bagian yang suram. Karena itulah Sisil berpesan saat membaca buku Kala Segalanya Tidak Oke agar tidak melompati bacaan Mazmur yang dianjurkan pada setiap bab. Dia juga mengingatkan pentingnya buku ini bagi kaum pria – walau yang hadir 90% perempuan, karena kaum pria cenderung menyimpan pergumulannya ketimbang perempuan.
Philip Ayus, aktivis muda asal Perkantas yang rajin menulis, sebagai penanggap kedua mengajak kita untuk menjadi lebih manusiawi tanpa mengkhawatirkan soal pencitraan (bagaimana kata orang lain tentang kita). Buku ini menolong kita untuk hidup bersukacita tanpa paksaan. Dengan demikian kesaksian kita lebih tulus.
Dalam ulasan singkatnya, Rico memaparkan musim kehidupan manusia ada naik dan turun, atau seperti yang diungkap dalam bukunya, ada masa orientasi – masa disorientasi – masa orientasi baru. Hal ini akan dialami setiap orang, termasuk para hamba Tuhan sekalipun. Hanya saja, para pendeta mengalami banyak kesulitan dalam berbagi pergumulan karena tugas dan posisinya. Buku yang berangkat dari pengalaman pribadi dan pendalaman mazmur-mazmur ratapan juga akan menolong mereka untuk lebih dekat dengan Allah dalam masa sulitnya. Pesan akhirnya, kita tidak perlu memaksa diri tetap oke di hadapan Tuhan sebaliknya kita harus datang kepada-Nya apapun keadaan kita.
Baru setelah selesai acara bedah buku, peserta bergiliran mendatangi Rico untuk meminta tanda tangan dan mengajukan pertanyaan pribadi. Akhirnya, acara yang berlangsung pukul 16.45 berakhir pukul 19.00.
